Deretan 9 Tanda Anda Mengabaikan Kesehatan Mental

Jika lebih sering mengalami perubahan suasana hati yang cepat dari sebelumnya, itu dapat menjadi tanda bahwa kesehatan mental Anda telah bermasalah sejak lama dan Anda mengabaikannya.

Ledakan amarah yang tidak wajar, seringnya menangis merupakan indikasi terganggunya keseimbangan kesehatan mental.

Berikut deretan tanda bahwa anda mengabaikan kesehatan mental dikutip dari Times of India, pekan lalu.

Bantu Anak Melawan Stres dengan Bermain Aktif Menarik diri dari hubungan sosial Ini adalah salah satu tanda terbesar masalah kesehatan mental.

Orang yang menarik diri dari hubungan sosial melewatkan kegiatan publik dan menghindari kontak apa pun dengan orang lain.

Isolasi sosial dapat memperburuk penyakit mental.

Menunda-nunda pekerjaan Ciri Orang Mengalami Gangguan Kesehatan Mental Tingkat kecemasan yang tinggi membangun ketakutan di dalam pikiran seseorang bahwa ia tidak sempurna.

Ilusi perfeksionisme ini memaksa mereka untuk menunda-nunda pekerjaan karena takut tidak dapat melakukannya dengan sempurna.

Mereka selalu merasa cacat dan tidak berharga untuk pekerjaan itu.

Nafsu makan berubah Komplikasi kesehatan mental akan memengaruhi nafsu makan terlebih dahulu.

Seseorang akan cenderung mengalami lebih banyak komplikasi yang berkaitan dengan sistem pencernaan.

Mereka akan “dimanjakan” dengan makan tanpa berpikir atau mungkin tidak lapar sama sekali.

Meskipun pada awalnya tampak tidak menjadi masalah, dalam jangka panjang hal ini akan berdampak buruk pada kesehatan.

Adanya perubahan besar pada berat badan Efek depresi dan kecemasan akan berdampak langsung pada berat badan akibat pola makan.

Hal ini membuat seseorang cenderung menambah berat badan berlebihan atau menurunkan berat badan secara konsisten.

Merasa terjebak dalam suatu situasi Sementara sebagian orang dapat dengan mudah keluar dari trauma dan melanjutkan hidup mereka, sulit bagi sebagian lainnya untuk menghadapi situasi tertentu.

Jika beberapa insiden pemicu menghampiri Anda berulang kali, segera hubungi bantuan.

Hidup dengan rasa bersalah Komplikasi kesehatan mental memperburuk tingkat kepercayaan diri.

Setelah hidup dengan hal ini untuk waktu yang lama, kemampuan diri akan dipertanyakan dan menyalahkan diri sendiri atas segala sesuatu yang salah.

Rasa takut atau kecemasan yang berlebihan Awalnya tampak normal karena ketakutan, kecemasan, dan stres sebagai bagian dari kehidupan normal.

Namun lambat laun hal ini mulai menguasai sifat positif dan menyeretnya ke titik di mana menjadi sulit untuk tidak berhenti mencemaskan hal-hal kecil.

Tidak dapat berkonsentrasi dengan baik Penyakit mental mengurangi kemampuan seseorang untuk berkonsentrasi pada pekerjaan seperti membaca dan menulis.

Tanda-tanda awal dimulai dengan melupakan hal-hal sederhana seperti tempat menyimpan kunci rumah atau apakah sudah membayar tagihan listrik atau belum.

Merasa lelah sepanjang waktu Secara keseluruhan, gejala-gejala ini juga memengaruhi kesehatan fisik.

Pola makan yang tidak tepat, masalah pencernaan, dan komplikasi lainnya dapat membuat menjadi lebih sering merasa lelah.

Komplikasi kesehatan mental merusak tubuh secara perlahan.

Sayangnya kerusakan ini tidak dapat dipulihkan bagi banyak orang karena tidak mengenali gejalanya sejak dini.

Miliki keberanian dan berbicara dengan seseorang dan mencari bantuan.

Masalah kesehatan mental dapat disembuhkan hanya jika didiagnosis dengan benar.

HATTA MUARABAGJAPilihan editor : Punya Masalah Kesehatan Mental, Hanggini Sempat Merasa Ragu Bisa Lewati 2022

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *